2024년 1월 18일 말씀 묵상

[출 27:1-4]

1 너는 조각목으로 길이가 다섯 규빗, 너비가 다섯 규빗의 제단을 만들되 네모 반듯하게 하며 높이는 삼 규빗으로 하고 2 그 네 모퉁이 위에 뿔을 만들되 그 뿔이 그것에 이어지게 하고 그 제단을 놋으로 싸고 3 재를 담는 통과 부삽과 대야와 고기 갈고리와 불 옮기는 그릇을 만들되 제단의 그릇을 다 놋으로 만들지며 4 제단을 위하여 놋으로 그물을 만들고 그 위 네 모퉁이에 놋 고리 넷을 만들고

  이 번제단의 정확한 위치는 알려져 있지 않지만 회막의 성막 문 앞에 있었음을 알 수 있습니다. 이 단은 누구든지 희생 제사를 통해서만 하나님께 가까이 갈 수 있음을 보여 줍니다. 이는 오직 희생 제사를 통해서만 죄가 사해질 수 있기 때문입니다. 그러므로 이 제단 위에서는 장막 뜰에서 예배자가 볼 수 있듯이 죄를 위한 희생 제사가 계속 드려졌습니다. 우리는 이 희생의 궁극적인 제물은 예수 그리스도이심을 알 수 있습니다. 이 번제단에서 우리는 예수 그리스도가 우리의 대속자이심을 알 수 있습니다. 결국 제단의 희생, 예수 그리스도의 희생을 통하지 않고는 하나님 앞에 나아갈 수 없다는 뜻이기도 합니다. 뿔은 원래 제사로 드릴 가축들을 상징했으나 후로는 짐승들을 단단히 잡아매기 위해서 사용되었습니다. 뿔은 또한 다른 용도로도 쓰였습니다. 생명을 보호받기 위해 성전으로 도망 온 사람은 제단의 뿔을 잡음으로써 상징적으로 자기를 하나님께 제물로 드렸고, 그로써 보호를 요청했던 것입니다. 우리의 삶을 주께 드려 하나님께 보호받는 믿음의 자녀가 됩시다. 

Keluaran 27:1-4 TB

1 ”Haruslah engkau membuat mezbah dari kayu penaga, lima hasta panjangnya dan lima hasta lebarnya, sehingga mezbah itu empat persegi, tetapi tiga hasta tingginya. 2 Haruslah engkau membuat tanduk-tanduknya pada keempat sudutnya; tanduk-tanduknya itu haruslah seiras dengan mezbah itu dan haruslah engkau menyalutnya dengan tembaga. 3 Juga harus engkau membuat kuali-kualinya tempat menaruh abunya, dan sodok-sodoknya dan bokor-bokor penyiramannya, garpu-garpunya dan perbaraan-perbaraannya; semua perkakasnya itu harus kaubuat dari tembaga. 4 Haruslah engkau membuat untuk itu kisi-kisi, yakni jala-jala tembaga, dan pada jala-jala itu haruslah kaubuat empat gelang tembaga pada keempat ujungnya.

Lokasi pasti dari mezbah ini tidak diketahui, tetapi kita dapat melihat bahwa itu berada di depan pintu kemah kudus. Mezbah ini menunjukkan bahwa siapa pun hanya dapat mendekat kepada Allah melalui korban persembahan. Ini disebabkan oleh fakta bahwa hanya melalui korban persembahan dosa dapat diampuni. Oleh karena itu, di atas mezbah ini, seperti yang dapat dilihat oleh penyembah dari halaman kemah, persembahan korban untuk dosa terus-menerus dilakukan. Kita dapat menyadari bahwa persembahan korban yang paling utama adalah Yesus Kristus. Di mezbah ini, kita dapat mengerti bahwa Yesus Kristus adalah penebus kita. Akhirnya, ini juga berarti bahwa kita tidak dapat mendekati Allah tanpa melalui persembahan korban, yaitu persembahan korban Yesus Kristus. Tanduk-tanduk pada awalnya melambangkan ternak yang akan dipersembahkan sebagai kurban, tetapi kemudian digunakan untuk menahan erat binatang-binatang. Tanduk-tanduk juga digunakan untuk tujuan lain. Orang yang mencari perlindungan di Bait Allah dan mencengkram tanduk mezbah secara simbolis menyatakan dirinya sebagai persembahan kepada Allah, memohon perlindungan. Mari kita serahkan hidup kita kepada Tuhan dan menjadi anak beriman yang dilindungi Tuhan.